Langsung ke konten utama

Eks Striker Arsenal: Wenger Seperti Kakek yang Enak Diajak Ngobrol

Liputan6.com, London - Lukas Podolski tak malu memberikan pujiannya pada manajer legendaris Arsenal, Arsene Wenger. Ia bahkan menyebut sangat senang bisa memperkuat Arsenal meski hanya tiga tahun.

Podolski bergabung ke Arsenal tahun 2012. Saat itu ia direkrut dari FC Koln dengan harga 13 juta euro atau Rp 233 miliar.

Penampilan Podolski terbilang cukup apik meski tak menjadi pilihan utama. Ia mampu menyumbang 31 gol dari 82 laga di semua kompetisi.

"Wenger manajer yang hebat. Saya juga senang melihatnya di luar lapangan," ujar Podolski seperti dilansir Evening Standard.

"Bagi saya Wenger seperti sosok kakek, dia orang yang cerdas dan enak diajak ngobrol. Selain itu dia mahir berbagai macam bahasa tanpa pernah marah," ujar eks striker Arsenal itu menambahkan.

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Tak Sakit Hati

Penyerang baru Antalyaspor, Lukas Podolski menendang bola saat mengikuti latihan di Antalya, Turki (27/1/2020). Pemain 34 tahun ini bakal mengenakan nomor punggung 11 di Antalyaspor. (AP Photo)
Penyerang baru Antalyaspor, Lukas Podolski menendang bola saat mengikuti latihan di Antalya, Turki (27/1/2020). Pemain 34 tahun ini bakal mengenakan nomor punggung 11 di Antalyaspor. (AP Photo)

Di sisi lain Podolski juga tak marah meski pada tahun terakhirnya ia sempat dipinjamkan ke Inter Milan. Saat itu striker asal Jerman ini kalah bersaing dengan Alexis Sanchez.

"Jika Anda melihat statistik saya maka sebenarnya tidak terlalu buruk. Saya terlibat dalam banyak gol dan assist," kata Podolski.

"Hubungan saya dengan fans Arsenal juga sangat positif. Kami sukses meraih Piala FA tahun 2014 setelah menanti cukup lama. Keluarga saya juga sangat betah di London."

Klasemen Liga Inggris

 

 

Sumber : https://ift.tt/2UV0FFD

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pendaftar Membludak, Prodi Pendidikan Dokter Masih Menjadi Favorit

JawaPos.com – Calon mahasiswa yang tidak diterima dalam Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 mengalihkan pilihannya untuk belajar ke kampus swasta. Ini dibuktikan dengan meningkatnya jumlah pendaftar di perguruan tinggi swasta (PTS) dibanyak tempat. Seperti yang terjadi di Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya. Sejak minggu lalu, antrian pendaftar yang ingin masuk kampus yang berada di Jalan Sutorejo 59 cukup banyak. Mereka rata-rata adalah calon mahasiswa yang gagal lolos di jalur SBMPTN. Kepala Lembaga Informasi dan Penerimaan Mahasiswa Baru (LIPMB) UM Surabaya Radius Setiyawan mengungkapkan setelah pengumuman jalur SBMPTN, jumlah pendaftar semakin tinggi. Hal tersebut membuat layanan penerimaan calon mahasiswa baru dalam 1 bulan kedepan akan buka setiap hari. Dari pukul 09.00 pagi sampai 15.00 sore. Pendaftaran bisa dilakukan dari rumah maupun langsung datang ke kampus. “Terhitung dari minggu lalu setelah pengumuman SBMPTN terjadi peningkatan pendaftar 5 ...

FOTO: Voli Putri Indonesia Takluk dari Vietnam

Pevoli putri Indonesia berusaha mengembalikan bola saat bertanding melawan Vitenam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Vietnam berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Indonesia pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia Amalia Fajrina Nabila melepas bola ke tim voli Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com...

Bohemian Rhapsody, Kesepian Kronis Freddie Mercury

Liputan6.com, Jakarta Bohemian Rhapsody , salah satu lagu ikonis dalam industri musik, ternyata awalnya tidak disambut dengan hangat. Pihak label merasa lagu yang berdurasi enam menit ini, terlalu panjang untuk dijadikan sebuah single utama. Queen yang mencipatakan lagu eksperimental ini dengan sepenuh jiwa, memberontak. Freddie Mercury (Rami Malek) dkk telah mengambil keputusan bahwa Bohemian Rhapsody akan menjadi single utama album baru mereka, A Night at the Opera . Tak ada tawar menawar, ini adalah keputusan absolut. Queen lantas keluar dari label, dan berusaha mempromosikan lagu ini sendiri. Hanya saja, para pengamat musik merasa satu suara tentang lagu ini. Bohemian Rhapsody dinilai merupakan lagu yang kacau dan berantakan. Nyatanya, lagu ini menjadi hit, dan popularitasnya meroket. Kepingan sejarah perjalanan Queen ini, diselipkan dalam film Bohemian Rhapsody . Mulai dari saat mereka masih menyandang nama ‘Smile’ dan bermain di klub kecil, hingga penampilan akbar mereka di...