Langsung ke konten utama

Rinni Wulandari Curhat Saat Jatuh Bangun Selama Berkarier Hingga Ditolak Label

Liputan6.com, Jakarta - Rinni Wulandari telah 13 tahun malang melintang di dunia tarik suara. Rinni Wulandari telah mengeluarkan banyak karya sejak 2007 silam.

Namun di balik itu semua  sedikit yang mengetahui bahwa ada banyak perjuangan hingga masa-masa kelam yang dialami oleh Rinni Wulandari. Berangkat dari pengalaman-pengalaman itu, Rinni Wulandari kemudian menuangkannya menjadi sebuah karya.

Rinni Wulandari merilis sebuah single terbaru berjudul "Born Ready". Saat ditemui dalam acara peluncuran single tersebut, Rinni Wulandari menceritakan proses kreatif pembuatan single tersebut.

 

Perjuangan

Rinni Wulandari (Bambang E Ros/Fimela.com)
Rinni Wulandari (Bambang E Ros/Fimela.com)

"Orang nggak tau struggle aku berkarya selama 13 tahun. Lagu ini cerita up and down aku dalam berkarier dan berkarya dengan rasa terpaksa. Ada masa di mana aku kasih lagu ke label tapi ditolak," kata Rinni Wulandari pada Kamis (30/1/2020).

 

Sempat Putus Asa

Born Ready jadi sebuah pengingat perjuangan Rinni Wulandari di musik. (Bambang E Ros/Fimela.com)
Born Ready jadi sebuah pengingat perjuangan Rinni Wulandari di musik. (Bambang E Ros/Fimela.com)

Bahkan, Rinni Wulandari sempat mengalami putus asa dan patah semangat di tengah-tengah kariernya. "Titik terendah dalam karier pada 2010. Baru tiga tahun karier, aku ngerasa semua too much aja. Aku nyanyi dengan lagu yang aku enggak mau dan suka. Itu batin banget dan berantem dengan diri sendiri," kata Rinni Wulandari.

"Aku hilang kepercayaan diri sama diri sendiri. Pada 2014 aku mulai dari 0. Aku lagi struggling, papa aku meninggal. Kayak sudah mau bangkit tapi dijatuhin lagi. Pas papa meninggal nggak semangat lagi dalam berkarier dan nggak ada ide mau ngapain," lanjut Rinni Wulandari.

 

Bangkit

Rini Wulandari
Rini Wulandari

Namun Rinni Wulandari berhasil bangkit dan kembali bertahan di industri musik Tanah Air. Rinni Wulandari telah menemukan jati dirinya lewat lagu "Born Ready" ini.

"Semenjak menikah dan punya anak support system aku semakin kuat dan bertahan di musik. Aku merasa sekarang banyak musisi yang semakin jujur dalam berkarya. Apapun itu balik lagi ke diri sendiri. Intinya terus produktif," kata Rinni Wulandari lagi.

 

Inspirasi

Rinni Wulandari berharap single barunya ini juga bisa menginspirasi orang lain agar tetap semangat menjalani kehidupan. Meskipun harus melewati masa-masa paling sulit dalam hidup.

"Born ready untuk menginspirasi orang, segala sesuatu ada up and down. Intinya hanya diri kita yang tahu bagaimana jalan keluarnya. Dari lahir kita dikasih kemampuan menuntaskan semua hal buruk dan baik. Jadi kalau gua bisa, semua orang juga bisa. Itu latar belakang pembuatan lagu ini," ungkap Rinni Wulandari.

Sumber : https://ift.tt/37OnArb

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pendaftar Membludak, Prodi Pendidikan Dokter Masih Menjadi Favorit

JawaPos.com – Calon mahasiswa yang tidak diterima dalam Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 mengalihkan pilihannya untuk belajar ke kampus swasta. Ini dibuktikan dengan meningkatnya jumlah pendaftar di perguruan tinggi swasta (PTS) dibanyak tempat. Seperti yang terjadi di Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya. Sejak minggu lalu, antrian pendaftar yang ingin masuk kampus yang berada di Jalan Sutorejo 59 cukup banyak. Mereka rata-rata adalah calon mahasiswa yang gagal lolos di jalur SBMPTN. Kepala Lembaga Informasi dan Penerimaan Mahasiswa Baru (LIPMB) UM Surabaya Radius Setiyawan mengungkapkan setelah pengumuman jalur SBMPTN, jumlah pendaftar semakin tinggi. Hal tersebut membuat layanan penerimaan calon mahasiswa baru dalam 1 bulan kedepan akan buka setiap hari. Dari pukul 09.00 pagi sampai 15.00 sore. Pendaftaran bisa dilakukan dari rumah maupun langsung datang ke kampus. “Terhitung dari minggu lalu setelah pengumuman SBMPTN terjadi peningkatan pendaftar 5 ...

FOTO: Voli Putri Indonesia Takluk dari Vietnam

Pevoli putri Indonesia berusaha mengembalikan bola saat bertanding melawan Vitenam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Vietnam berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Indonesia pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia Amalia Fajrina Nabila melepas bola ke tim voli Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com...

Bohemian Rhapsody, Kesepian Kronis Freddie Mercury

Liputan6.com, Jakarta Bohemian Rhapsody , salah satu lagu ikonis dalam industri musik, ternyata awalnya tidak disambut dengan hangat. Pihak label merasa lagu yang berdurasi enam menit ini, terlalu panjang untuk dijadikan sebuah single utama. Queen yang mencipatakan lagu eksperimental ini dengan sepenuh jiwa, memberontak. Freddie Mercury (Rami Malek) dkk telah mengambil keputusan bahwa Bohemian Rhapsody akan menjadi single utama album baru mereka, A Night at the Opera . Tak ada tawar menawar, ini adalah keputusan absolut. Queen lantas keluar dari label, dan berusaha mempromosikan lagu ini sendiri. Hanya saja, para pengamat musik merasa satu suara tentang lagu ini. Bohemian Rhapsody dinilai merupakan lagu yang kacau dan berantakan. Nyatanya, lagu ini menjadi hit, dan popularitasnya meroket. Kepingan sejarah perjalanan Queen ini, diselipkan dalam film Bohemian Rhapsody . Mulai dari saat mereka masih menyandang nama ‘Smile’ dan bermain di klub kecil, hingga penampilan akbar mereka di...