Langsung ke konten utama

Dirawat karena Leukemia, Nyawa Anak Nyaris Melayang Usai Sang Ibu Masukkan Tinja ke Infus

Liputan6.com, Jakarta Seorang ibu di Indiana, Amerika Serikat dijebloskan ke dalam penjara usai ketahuan memasukkan kotoran ke dalam infus anaknya ketika dia sedang dirawat karena leukemia.

Dilansir dari Newsweek pada Selasa (31/12/2019), putra dari ibu bernama Tiffany Alberts itu dirawat di sebuah rumah sakit anak di Indianapolis, Indiana sejak Agustus 2016. Anak itu dikabarkan mengalami leukemia.

Setelah sempat pulang ke rumah usai seminggu dirawat, anak dari ibu 44 tahun itu kembali ke rumah sakit untuk menyelesaikan perawatannya karena infeksi bakteri pada September 2016.

Namun, petugas rumah sakit menemukan bahwa anak ini mengalami demam, muntah, dan diare. Pada bulan November, pemeriksaan dilakukan karena pasien mengalami infeksi yang tidak diketahui penyebabnya.

Hasil tes darah menunjukkan adanya organisme yang biasanya ditemukan dalam kotoran manusia atau feses. Dokter menyatakan bahwa itulah yang menyebabkan infeksi bakteri dan sepsis.

Dipenjara Tujuh Tahun

Ilustrasi penjara (iStock)
Ilustrasi penjara (iStock)

Para staf rumah sakit pun menempatkan beberapa kamera pengawas di ruang perawatan anak itu. Terungkaplah bahwa sang ibu, menyuntikkan sebuah zat ke dalam kantung infus putranya/

Kepada petugas, dia mengaku bahwa apa yang disuntikkannya adalah air. Hingga, Alberts mengakui cairan tersebut adalah kotoran.

Kasus ini pun berujung ke pengadilan. Di sana, terungkap bahwa Alberts melakukan ini beberapa kali agar putranya dibawa ke unit lain dan mendapatkan perawatan medis.

Indy Star melaporkan, wanita asal Wolcott akhirnya mendapat hukuman selama tujuh tahun dan menjalani lima tahun masa percobaan. Walau begitu, pengadilan memutuskan tidak ada unsur percobaan pembunuhan dalam kasus ini.

Sementara putranya, sempat mengalami penundaan kemoterapi hampir dua bulan dan membuatnya peluang hidupnya menurun. Namun, dikabarkan pada September lalu bahwa kondisi kesehatan anak ini sudah lebih baik.

Simak juga Video Menarik Berikut Ini

Sumber : https://ift.tt/37nFC2U

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pendaftar Membludak, Prodi Pendidikan Dokter Masih Menjadi Favorit

JawaPos.com – Calon mahasiswa yang tidak diterima dalam Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 mengalihkan pilihannya untuk belajar ke kampus swasta. Ini dibuktikan dengan meningkatnya jumlah pendaftar di perguruan tinggi swasta (PTS) dibanyak tempat. Seperti yang terjadi di Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya. Sejak minggu lalu, antrian pendaftar yang ingin masuk kampus yang berada di Jalan Sutorejo 59 cukup banyak. Mereka rata-rata adalah calon mahasiswa yang gagal lolos di jalur SBMPTN. Kepala Lembaga Informasi dan Penerimaan Mahasiswa Baru (LIPMB) UM Surabaya Radius Setiyawan mengungkapkan setelah pengumuman jalur SBMPTN, jumlah pendaftar semakin tinggi. Hal tersebut membuat layanan penerimaan calon mahasiswa baru dalam 1 bulan kedepan akan buka setiap hari. Dari pukul 09.00 pagi sampai 15.00 sore. Pendaftaran bisa dilakukan dari rumah maupun langsung datang ke kampus. “Terhitung dari minggu lalu setelah pengumuman SBMPTN terjadi peningkatan pendaftar 5 ...

FOTO: Voli Putri Indonesia Takluk dari Vietnam

Pevoli putri Indonesia berusaha mengembalikan bola saat bertanding melawan Vitenam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Vietnam berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Indonesia pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia Amalia Fajrina Nabila melepas bola ke tim voli Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com...

Bohemian Rhapsody, Kesepian Kronis Freddie Mercury

Liputan6.com, Jakarta Bohemian Rhapsody , salah satu lagu ikonis dalam industri musik, ternyata awalnya tidak disambut dengan hangat. Pihak label merasa lagu yang berdurasi enam menit ini, terlalu panjang untuk dijadikan sebuah single utama. Queen yang mencipatakan lagu eksperimental ini dengan sepenuh jiwa, memberontak. Freddie Mercury (Rami Malek) dkk telah mengambil keputusan bahwa Bohemian Rhapsody akan menjadi single utama album baru mereka, A Night at the Opera . Tak ada tawar menawar, ini adalah keputusan absolut. Queen lantas keluar dari label, dan berusaha mempromosikan lagu ini sendiri. Hanya saja, para pengamat musik merasa satu suara tentang lagu ini. Bohemian Rhapsody dinilai merupakan lagu yang kacau dan berantakan. Nyatanya, lagu ini menjadi hit, dan popularitasnya meroket. Kepingan sejarah perjalanan Queen ini, diselipkan dalam film Bohemian Rhapsody . Mulai dari saat mereka masih menyandang nama ‘Smile’ dan bermain di klub kecil, hingga penampilan akbar mereka di...