Langsung ke konten utama

Komedian Qomar Dituntut 3 Tahun Penjara atas Surat Keterangan Lulus Palsu

Liputan6.com, Jakarta Kasus dugaan pemalsuan Surat Keterangan Lulus (SKL) yang dituduhkan kepada Qomar memasuki babak baru. Komedian bernama lengkap Nurul Qomar ini dituntut 3 tahun penjara.

Hal ini terjadi pada sidang di Pengadlan Negeri Brebes, Jawa Tengah, Senin (30/9/2019) kemarin. Mengutip dari sejumlah media termasuk TVOne, Jaksa Penuntut Umum Bahtiar Ihsan Agung Nugroho menjelaskan Qomar dijerat pasal 263 ayat 2 KUHP dengan tuntutan tiga tahun.

Menurut jaksa, tindakan terdakwa dinilai telah merusak tatanan dunia pendidikan di Tanah Air. Diketahui, dalam sidang kasus pemalsuan SKL doktoral ini, JPU menghadirkan beberapa saksi.

Sekedar mengingatkan Qomar didakwa secara sengaja memalsukan surat keterangan lulus jenjang S3 atau doktoral. Pihak Yayasan Universitas Muhadi Setiabudi sendiri yang melaporkannya ke polisi. Qomar didakwa menggunakan SKL palsu saat perekrutan rektor di kampus, akhir 2016.

Mengutip dari Wikipedia, Qomar sempat menjabat sebagai rektor periode 2017-2021 meski tanggal 14 November 2017 akhirnya mundur. Alasannya akan maju Pilkada Cirebon 2018.

Yang Meringankan

Qomar resmi bekerja sebagai rektor untuk periode 2017-2021. (Liputan6.com/Fajar Eko Nugroho)

Hal yang meringankan, Qomar tercatat tidak pernah dipidana dan menjadi tulang punggung keluarga. Sementara itu, diketahui kuasa hukum Qomar yaitu Furqon Nurjaman menyampaikan keberatan dan akan membantah di sidang pledoi.

"Banyak fakta persidangan dari saksi yang meringankan tapi nggak jadi pertimbangan bagi JPU," katanya. 

Qomar dikenal sebagai anggota grup lawak 4 Sekawan di era tahun 19990-an, yang kini sudah tak aktif lagi. Pria asal Cirebon ini pernah menjadi anggota DPR RI periode 2009 - 2014 dari Partai Demokrat.

Saat sudah tak menjadi anggota dewan, Qomar sempat aktif kembali di dunia entertainmen. Tercatat sejumlah sinetron sempat dibintanginya. Termasuk bermain dalam film Benyamin Biang Kerok (2018).

Sumber : https://ift.tt/2nW746t

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pendaftar Membludak, Prodi Pendidikan Dokter Masih Menjadi Favorit

JawaPos.com – Calon mahasiswa yang tidak diterima dalam Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 mengalihkan pilihannya untuk belajar ke kampus swasta. Ini dibuktikan dengan meningkatnya jumlah pendaftar di perguruan tinggi swasta (PTS) dibanyak tempat. Seperti yang terjadi di Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya. Sejak minggu lalu, antrian pendaftar yang ingin masuk kampus yang berada di Jalan Sutorejo 59 cukup banyak. Mereka rata-rata adalah calon mahasiswa yang gagal lolos di jalur SBMPTN. Kepala Lembaga Informasi dan Penerimaan Mahasiswa Baru (LIPMB) UM Surabaya Radius Setiyawan mengungkapkan setelah pengumuman jalur SBMPTN, jumlah pendaftar semakin tinggi. Hal tersebut membuat layanan penerimaan calon mahasiswa baru dalam 1 bulan kedepan akan buka setiap hari. Dari pukul 09.00 pagi sampai 15.00 sore. Pendaftaran bisa dilakukan dari rumah maupun langsung datang ke kampus. “Terhitung dari minggu lalu setelah pengumuman SBMPTN terjadi peningkatan pendaftar 5 ...

FOTO: Voli Putri Indonesia Takluk dari Vietnam

Pevoli putri Indonesia berusaha mengembalikan bola saat bertanding melawan Vitenam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Vietnam berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Indonesia pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia Amalia Fajrina Nabila melepas bola ke tim voli Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com...

Bohemian Rhapsody, Kesepian Kronis Freddie Mercury

Liputan6.com, Jakarta Bohemian Rhapsody , salah satu lagu ikonis dalam industri musik, ternyata awalnya tidak disambut dengan hangat. Pihak label merasa lagu yang berdurasi enam menit ini, terlalu panjang untuk dijadikan sebuah single utama. Queen yang mencipatakan lagu eksperimental ini dengan sepenuh jiwa, memberontak. Freddie Mercury (Rami Malek) dkk telah mengambil keputusan bahwa Bohemian Rhapsody akan menjadi single utama album baru mereka, A Night at the Opera . Tak ada tawar menawar, ini adalah keputusan absolut. Queen lantas keluar dari label, dan berusaha mempromosikan lagu ini sendiri. Hanya saja, para pengamat musik merasa satu suara tentang lagu ini. Bohemian Rhapsody dinilai merupakan lagu yang kacau dan berantakan. Nyatanya, lagu ini menjadi hit, dan popularitasnya meroket. Kepingan sejarah perjalanan Queen ini, diselipkan dalam film Bohemian Rhapsody . Mulai dari saat mereka masih menyandang nama ‘Smile’ dan bermain di klub kecil, hingga penampilan akbar mereka di...