Langsung ke konten utama

Top 3 Berita Hari Ini: Saat Sabu Diselipkan di 8 Pasang Sepatu Bermerek Sama Terbongkar

Liputan6.com, Pekanbaru - Top 3 Berita Hari Ini, 34 paket sabu berhasil diamankan petugas Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, pada Jumat, 28 Juni 2019.

Puluhan paket sabu tersebut ditemukan di masing-masing sepatu yang dipakai delapan pria asal Aceh yang belakangan diketahui bertindak sebagai kurir.

Kecurigaan petugas berawal saat mereka terlihat memakai sepatu dengan merek yang sama usai melakukan check in. 

Benar saja, saat diperiksa di dalam sepatu tersebut terdapat paket-paket sabu yang sesudah ditotal lebih kurang beratnya mencapai 4,1 kilogram. Semua pelaku masih terbilang muda. Paling tua berusia 25 tahun dan paling kecil berumur 19 tahun.

Sementara itu, sebelum menjalani karantina selama 28 hari di Kebun Binatang Bandung, seekor macan kumbang sempat bikin geger warga di Kampung Cimalingping, Kecamatan Kasomalang, Kabupaten Subang.

Saat menjalani karantina diketahui hewan ini mengalami keluhan pada gigi dan kaki.  Pascarehabilitasi, macan tersebut akan dilepasliarkan di gunung Ciremai Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Berikut berita terpopuler dalam Top 3 Berita Hari Ini:

 

1. Gelagat Mencurigakan Rombongan Penumpang Pakai Sepatu Sama di Bandara Pekanbaru

Delapan pria asal Aceh ditahan petugas Bandara Pekanbaru karena selipkan sabu ke sepatu. (Liputan6.com/M Syukur)

Delapan pria asal Aceh tertahan di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru karena tujuh di antaranya memakai sepatu sama. Mereka lalu diserahkan ke Satuan Reserse Narkoba Polresta karena menyelipkan sabu di setiap sepatu yang dipakai.

Menurut Kapolresta Pekanbaru Komisaris Besar Susanto, ada 34 paket sabu yang dikeluarkan petugas Avsec bandara dari masing-masing sepatu pelaku.

Hingga kini, penyidik masih mendalami dari mana asal sabu itu, berapa upah yang diterima, siapa penerima di Surabaya dan siapa yang memberi perintah membawa sabu ke ibu kota Jawa Timur itu.

Selengkapnya... 

2. Nasib Apes Jambret Emak-emak di Pekanbaru

Pelaku jambret terhadap emak-emak di depan masjid Pekanbaru yang ditangkap polisi lalu lintas. (Liputan6.com/M Syukur)

Teriakan emak-emak di depan Masjid Raya Senapelan, Pekanbaru, membuat Brigadir Bambang Apriyanda beraksi. Dalam jarak tak jauh dari Direktorat Lalu Lintas Polda Riau, tempatnya berdinas itu, seorang pria memacu sepeda motor setelah menarik sebuah tas.

Dengan sigap, Bambang menghadang dan menghardik penjambret berinisial HE alias Boy itu. Gertakan Bambang berhasil sehingga membuat jambret apes berumur 41 tahun ini tak konsentrasi mengendarai motornya.

Sebelum ditangkap, pelaku berusaha memutar arah tapi kehilangan kendali hingga menabrak pengendara lainnya. Terjatuh, pelaku berusaha kabur tapi terjatuh lagi setelah ditendang Bambang.

Karena sudah membahayakan, Bambang mengeluarkan pistol dari pinggangnya lalu mengarahkannya ke pelaku.

Selengkapnya...

3. Saat Macan Kumbang Keluhkan Sakit Gigi dan Kaki

Seekor macan kumbang yang sempat membuat geger warga Subang kini dikarantina di Kebun Binatang Bandung. Rencananya satwa liar ini akan dikembalikan ke habitatnya. (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)

Sebelum menjalani karantina selama 28 hari di Kebun Binatang Bandung, seekor macan kumbang sempat bikin geger warga di Kampung Cimalingping, Kecamatan Kasomalang, Kabupaten Subang. Hewan berbobot 30 kilogram itu turun ke permukiman warga.

Saat dalam masa karantina, diketahui macam kumbang ini mengalami keluhan pada gigi dan kaki. Namun, keluhan gigi dan kaki itu sudah dipastikan sembuh.

"Ya memang sudah hampir sebulan di sini dan memang ada cacat sedikit di gigi. Tapi sekarang sudah membaik. Saat pertama ke sini belum mau makan, sekarang sudah mau," kata Dewan Pembina Yayasan Margasatwa Tamansari Bandung, Tony Sumampau , Jumat (28/6/2019).

Namun, pihaknya belum memastikan berapa lama macan tersebut menjalani rehabilitasi lanjutan di Cikananga. 

Selengkapnya...

 

Sumber : https://ift.tt/2XeRRhD

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pendaftar Membludak, Prodi Pendidikan Dokter Masih Menjadi Favorit

JawaPos.com – Calon mahasiswa yang tidak diterima dalam Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 mengalihkan pilihannya untuk belajar ke kampus swasta. Ini dibuktikan dengan meningkatnya jumlah pendaftar di perguruan tinggi swasta (PTS) dibanyak tempat. Seperti yang terjadi di Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya. Sejak minggu lalu, antrian pendaftar yang ingin masuk kampus yang berada di Jalan Sutorejo 59 cukup banyak. Mereka rata-rata adalah calon mahasiswa yang gagal lolos di jalur SBMPTN. Kepala Lembaga Informasi dan Penerimaan Mahasiswa Baru (LIPMB) UM Surabaya Radius Setiyawan mengungkapkan setelah pengumuman jalur SBMPTN, jumlah pendaftar semakin tinggi. Hal tersebut membuat layanan penerimaan calon mahasiswa baru dalam 1 bulan kedepan akan buka setiap hari. Dari pukul 09.00 pagi sampai 15.00 sore. Pendaftaran bisa dilakukan dari rumah maupun langsung datang ke kampus. “Terhitung dari minggu lalu setelah pengumuman SBMPTN terjadi peningkatan pendaftar 5 ...

FOTO: Voli Putri Indonesia Takluk dari Vietnam

Pevoli putri Indonesia berusaha mengembalikan bola saat bertanding melawan Vitenam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Vietnam berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Indonesia pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia Amalia Fajrina Nabila melepas bola ke tim voli Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com...

Bohemian Rhapsody, Kesepian Kronis Freddie Mercury

Liputan6.com, Jakarta Bohemian Rhapsody , salah satu lagu ikonis dalam industri musik, ternyata awalnya tidak disambut dengan hangat. Pihak label merasa lagu yang berdurasi enam menit ini, terlalu panjang untuk dijadikan sebuah single utama. Queen yang mencipatakan lagu eksperimental ini dengan sepenuh jiwa, memberontak. Freddie Mercury (Rami Malek) dkk telah mengambil keputusan bahwa Bohemian Rhapsody akan menjadi single utama album baru mereka, A Night at the Opera . Tak ada tawar menawar, ini adalah keputusan absolut. Queen lantas keluar dari label, dan berusaha mempromosikan lagu ini sendiri. Hanya saja, para pengamat musik merasa satu suara tentang lagu ini. Bohemian Rhapsody dinilai merupakan lagu yang kacau dan berantakan. Nyatanya, lagu ini menjadi hit, dan popularitasnya meroket. Kepingan sejarah perjalanan Queen ini, diselipkan dalam film Bohemian Rhapsody . Mulai dari saat mereka masih menyandang nama ‘Smile’ dan bermain di klub kecil, hingga penampilan akbar mereka di...