Jawapos.com - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri mengaku menyesal dengan tindakan yang dilakukannya saat berlangsungnya laga antara Juventus kontra Atalanta, Kamis (31/1) dini hari. Bahkan dia menilai keputusan wasit untuk mengusir dirinya terbilang tepat.
Kejadian tersebut bermula saat Atalanta mencetak gol keduanya. Melihat hal tersebut, Allegri lantas melayangkan protes keras kepada wasit. Namun, wasit yang menilai tindakan Allegri sudah berlebihan langsung mengusirnya dari pinggir lapangan.
"Mereka melakukan langkah benar dengan mengusir saya. Saya sangat gugup dan kehilangan kesabaran saat itu. Saat melakukan protes saya mendapat ganjaran," jelasnya, dikutip dari Calciomertato.com.
Eks pelatih AC Milan ini mengaku kemarahan yang dilontarkan tersebut juga tidak terlepas dari buruknya performa yang ditunjukkan Juventus. Alhasil dia langsung melontarkan emosinya.
"Kami bermain buruk di paruh pertama pada hari Minggu, lalu muncul lah reaksi itu. Semuanya sangat buruk pada malam ini. Kita seolah memberikan secara cuma-cuma gol pertama dan ketiga," ucapnya.
Kendati demikian, Allegri mengaku menyesal atas kejadian tersebut. Sebab peristiwa itu justru menjadi bumerang bagi timnya. Sebab, saat itu juga anak asuhnya menjadi tidak fokus dalam menjalani pertandingan tersebut.
"Situasi itu menciptakan perhatian lebih pada pertandingan selanjutnya. Saya meminta maaf kepada De Sciglio, dia bermain bagus sebelum kesalahan itu terjadi," imbuhnya.
Untuk diketahui, pada laga tersebut Juventus berhasil dibungkam Atalanta dengan skor 0-3. Dua dari tiga gol tersebut dicetak oleh Duvan Zapata. Sementara satu gol lainnya dicetak Timothy Castagne.
Sumber : http://bit.ly/2Ro0VsR
Komentar
Posting Komentar