JawaPos.com - Kabar Badan Narkotika Nasional (BNN) menggagalkan peredaran ganja seberat 1,5 ton, Rabu (30/1/2019) sampai ke telinga Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto. Bima langsung mendatangi lokasi digagalkannya peredaran ganja tersebut. Di lokasi yang berada di Jalan Loader, Bima sempat bertemu dan mengintrograsi kurir ganja tersebut.
“Ketika ada informasi tadi terdapat jumlah yang cukup signifikan ini sangat mengejutkan ya, tapi saya berterima kasih dan mengapresiasi kepada teman-teman BNN yang luar biasa bekerja keras. Karena bagaimanapun narkoba ini sangat merusak generasi muda,” ungkap Bima seperti dikutip Radar Bogor (Jawa Pos Group), Kamis (31/1).
Dirinya bersama Kapolresta Bogor Kota dan unsur Muspida akan terus berkoordinasi agar Kota Bogor tidak menjadi sarang peredearan narkotika.
“Seperti arahan saya bersama Pak Kapolres dan Pak Dandim beberapa minggu lalu agar warga semua waspada, ada mobil parkir di tempat sepi, ada pergerakan orang tidak dikenal yang mencurigakan, langsung berkoordinasi, pos siskamling juga harus semuanya berfungsi untuk tempat koordinasi mengantisipasi apabila ada hal-hal yang mencurigakan, tidak hanya narkotika,” pungkas Bima.
Sumber : http://bit.ly/2RwTG1W
Komentar
Posting Komentar