Langsung ke konten utama

BRI Raih Penghargaan Best of the Best dari Forbes Indonesia

Liputan6.com, Jakarta PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk meraih penghargaan Best of the Best dari Forbes Indonesia, majalah bisnis dan finansial yang berafiliasi dengan majalah Forbes di Amerika Serikat.  Forbes Indonesia merilis 50 perusahaan terbuka (Tbk) terbaik dari 500 emiten yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) berdasarkan kinerja jangka panjang. 

Direktur Keuangan Bank BRI Haru Koesmahargyo yang hadir pada seremoni bertajuk Best of the Best Awards 2018  di Grand Ballroom Hotel Shangri-La Jakarta, Kamis (29/11), menyatakan bahwa sebagai salah satu perusahaan listing hal ini merupakan pengakuan atas kinerja perseroan yang terus tumbuh dan mencatatkan profitabilitas tinggi dengan tetap menjaga kualitas pemberian kredit.

Forbes merilis data pada Agustus 2018 kapitalisasi pasar BRI sebesar Rp 362,67 triliun dengan laba bersih sebesar Rp 29 triliun.

"Penghargaan ini tentunya sebagai salah satu motivasi untuk menutup akhir tahun 2018 dengan kinerja yang positif. Pasca kenaikan suku bunga acuan, kami berupaya tetap menjaga kualitas pemberian kredit di level yang aman," ungkapnya

 

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk meraih penghargaan Best of the Best dari Forbes Indonesia, majalah bisnis dan finansial yang berafiliasi dengan majalah Forbes di Amerika Serikat.

Perusahaan yang masuk dalam daftar Best of the Best melewati proses penilaian dengan melihat kinerja perseroan dari berbagai parameter, antara lain harga saham, laba bersih, dan Return on Equity (ROE). Perusahaan yang berhasil masuk dalam daftar terbaik merupakan emiten yang konsisten dengan kinerja pertumbuhan mereka dalam jangka waktu tiga sampai lima tahun.

Bank BRI mencatatkan kinerja yang positif dan senantiasa tumbuh setiap tahunnya. Selama 13 tahun berturut-turut, BRI mampu mencetak laba terbesar di industri perbankan Indonesia.

 

(Adv)

Sumber : https://ift.tt/2Q1R93H

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pendaftar Membludak, Prodi Pendidikan Dokter Masih Menjadi Favorit

JawaPos.com – Calon mahasiswa yang tidak diterima dalam Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 mengalihkan pilihannya untuk belajar ke kampus swasta. Ini dibuktikan dengan meningkatnya jumlah pendaftar di perguruan tinggi swasta (PTS) dibanyak tempat. Seperti yang terjadi di Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya. Sejak minggu lalu, antrian pendaftar yang ingin masuk kampus yang berada di Jalan Sutorejo 59 cukup banyak. Mereka rata-rata adalah calon mahasiswa yang gagal lolos di jalur SBMPTN. Kepala Lembaga Informasi dan Penerimaan Mahasiswa Baru (LIPMB) UM Surabaya Radius Setiyawan mengungkapkan setelah pengumuman jalur SBMPTN, jumlah pendaftar semakin tinggi. Hal tersebut membuat layanan penerimaan calon mahasiswa baru dalam 1 bulan kedepan akan buka setiap hari. Dari pukul 09.00 pagi sampai 15.00 sore. Pendaftaran bisa dilakukan dari rumah maupun langsung datang ke kampus. “Terhitung dari minggu lalu setelah pengumuman SBMPTN terjadi peningkatan pendaftar 5 ...

FOTO: Voli Putri Indonesia Takluk dari Vietnam

Pevoli putri Indonesia berusaha mengembalikan bola saat bertanding melawan Vitenam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Vietnam berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Indonesia pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia Amalia Fajrina Nabila melepas bola ke tim voli Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com...

Bohemian Rhapsody, Kesepian Kronis Freddie Mercury

Liputan6.com, Jakarta Bohemian Rhapsody , salah satu lagu ikonis dalam industri musik, ternyata awalnya tidak disambut dengan hangat. Pihak label merasa lagu yang berdurasi enam menit ini, terlalu panjang untuk dijadikan sebuah single utama. Queen yang mencipatakan lagu eksperimental ini dengan sepenuh jiwa, memberontak. Freddie Mercury (Rami Malek) dkk telah mengambil keputusan bahwa Bohemian Rhapsody akan menjadi single utama album baru mereka, A Night at the Opera . Tak ada tawar menawar, ini adalah keputusan absolut. Queen lantas keluar dari label, dan berusaha mempromosikan lagu ini sendiri. Hanya saja, para pengamat musik merasa satu suara tentang lagu ini. Bohemian Rhapsody dinilai merupakan lagu yang kacau dan berantakan. Nyatanya, lagu ini menjadi hit, dan popularitasnya meroket. Kepingan sejarah perjalanan Queen ini, diselipkan dalam film Bohemian Rhapsody . Mulai dari saat mereka masih menyandang nama ‘Smile’ dan bermain di klub kecil, hingga penampilan akbar mereka di...