Langsung ke konten utama

Israel Tembak Mati Warga Sipil Palestina, 7 Orang Tewas Termasuk Anak-Anak

Liputan6.com, Gaza - Serangan pasukan Israel telah menewaskan tujuh orang Palestina, dua di antaranya anak-anak, dan menembak lebih dari 90 orang lainnya di salah satu hari paling berdarah dalam gerakan protes enam bulan di sepanjang perbatasan Gaza, kata kementerian kesehatan setempat.

Kementerian Kesehatan Gaza, yang berada di bawah kendali Hamas, mengatakan, dua korban anak-anak, Nasser Mosabeh (12) dan Mohammed al-Houm (14), terkena tembakan penembak jitu di dekat pagar perimeter, yang mengelilingi satu sisi kantong pantai seluas 140 mil persegi.

Dikutip dari The Guardian pada Minggu (30/9/2018), tentara Israel mengatakan sekitar 20.000 orang berkumpul di banyak tempat di sepanjang perbatasan.

Di sisi lain, pihak Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Sabtu, "Para perusuh menyabotase infrastruktur keamanan, berusaha untuk menyeberangi pagar keamanan, dan menyusup ke Israel di beberapa lokasi. Mereka melemparkan lebih dari 100 (alat peledak improvisasi) dan granat terhadap pasukan IDF."

Israel menyebut tidak ada korban dari pihak IDF.

Warga Palestina telah melakukan aksi protes setiap pekan sejak 30 Maret, dalam apa yang mereka sebut sebagai demonstrasi "the Great March of Return", yang menuntut pengembalian hak atas tanah dan ruang bagi orang-orang Palestina yang melarikan diri atau terusir dari area yang kini diduki Israel, sejak berdirinya Negara Israel pada 1948 silam.

Para demonstran juga memfokuskan aksi pada blokade Israel-Mesir sepanjang satu dasawarsa terakhir, yang telah menjerat sebagian besar populasi dan menghancurkan ekonominya.

Pertumpahan darah di perbatasan Gaza telah membawa Israel dan Hamas Palestina dekat dengan risiko perang, yang jika meletus, diperkirakan akan lebih paling dibandingkan konflik serupa yang pecah pada 2014.

Israel menggunakan serangan udara, dan sementara Hamas menembakkan bom mortir serta roket.

Upaya gencatan senjata yang didukung PBB, yang dimediasi oleh Mesir, dialporkan terhenti bulan ini.

 

Simak video pilihan berikut: 

 

Serangan Israel Telah Menewaskan 190 Orang

Warga melihat puing-puing bangunan yang hancur akibat serangan udara Israel di Kota Gaza, Palestina, (9/8). Tentara Israel kembali membombardir Gaza sebagai aksi balasan terhadap serangan militan Hamas. (AP Photo/Khalil Hamra)

Hingga pekan ini, serangan Israel telah menewaskan lebih dari 190 orang, mayoritas dengan peluru, tetapi ada pula akibat pemboman.

Berbagai laporan kelompok pemerhati hak, bahwa anak-anak, petugas medis dan wartawan telah ditembak, seringkali ketika mereka berdiri jauh dari pagar. Sedangkan di waktu yang sama, hanya satu tentara Israel ditembak mati.

Kelompok bantuan internasional Doctors Without Borders mengatakan telah merawat lebih dari 2.000 pasien dengan luka tembak, 90 persen di antaranya terkena di bagian bawah kaki, sejak protes dimulai.

Pasien termuda yang dirawat berusia tujuh tahun, kelompok itu mengatakan dalam sebuah email. Hampir setengah dari korban tembakan tersebut mengalami patah tulang, dan beberapa cedera lainnya.

Israel mengatakan tindakannya terfokus untuk mencegah orang memasuki wilayahnya, dan menuduh Hamas menggunakan unjuk rasa untuk melancarkan serangan.

Pada hari Jumat, dikatakan beberapa orang Palestina telah melanggar pagar tetapi segera berbalik arah.

Bank Dunia memperingatkan pada hari Selasa bahwa ekonomi Gaza berada pada risiko "terjun bebas", di mana hal itu mengutip blokade sebagai faktor utama, disusul oleh sanksi ekonomi dari rival politik Hamas, Otoritas Palestina, dan pengurangan tajam dalam bantuan internasional.

Dikatakan bahwa pengangguran sekarang mencapai 50 persen, dan lebih tinggi dari 70 persen di antara pemuda Gaza.

"Kombinasi perang, isolasi, dan persaingan internal telah meninggalkan Gaza dalam keadaan ekonomi yang melumpuhkan, dan memperburuk penderitaan manusia," kata Marina Wes, direktur Bank Dunia untuk kawasan itu.

Sumber : https://ift.tt/2OjVcXD

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pendaftar Membludak, Prodi Pendidikan Dokter Masih Menjadi Favorit

JawaPos.com – Calon mahasiswa yang tidak diterima dalam Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 mengalihkan pilihannya untuk belajar ke kampus swasta. Ini dibuktikan dengan meningkatnya jumlah pendaftar di perguruan tinggi swasta (PTS) dibanyak tempat. Seperti yang terjadi di Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya. Sejak minggu lalu, antrian pendaftar yang ingin masuk kampus yang berada di Jalan Sutorejo 59 cukup banyak. Mereka rata-rata adalah calon mahasiswa yang gagal lolos di jalur SBMPTN. Kepala Lembaga Informasi dan Penerimaan Mahasiswa Baru (LIPMB) UM Surabaya Radius Setiyawan mengungkapkan setelah pengumuman jalur SBMPTN, jumlah pendaftar semakin tinggi. Hal tersebut membuat layanan penerimaan calon mahasiswa baru dalam 1 bulan kedepan akan buka setiap hari. Dari pukul 09.00 pagi sampai 15.00 sore. Pendaftaran bisa dilakukan dari rumah maupun langsung datang ke kampus. “Terhitung dari minggu lalu setelah pengumuman SBMPTN terjadi peningkatan pendaftar 5 ...

FOTO: Voli Putri Indonesia Takluk dari Vietnam

Pevoli putri Indonesia berusaha mengembalikan bola saat bertanding melawan Vitenam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Vietnam berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Indonesia pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia Amalia Fajrina Nabila melepas bola ke tim voli Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com...

Bohemian Rhapsody, Kesepian Kronis Freddie Mercury

Liputan6.com, Jakarta Bohemian Rhapsody , salah satu lagu ikonis dalam industri musik, ternyata awalnya tidak disambut dengan hangat. Pihak label merasa lagu yang berdurasi enam menit ini, terlalu panjang untuk dijadikan sebuah single utama. Queen yang mencipatakan lagu eksperimental ini dengan sepenuh jiwa, memberontak. Freddie Mercury (Rami Malek) dkk telah mengambil keputusan bahwa Bohemian Rhapsody akan menjadi single utama album baru mereka, A Night at the Opera . Tak ada tawar menawar, ini adalah keputusan absolut. Queen lantas keluar dari label, dan berusaha mempromosikan lagu ini sendiri. Hanya saja, para pengamat musik merasa satu suara tentang lagu ini. Bohemian Rhapsody dinilai merupakan lagu yang kacau dan berantakan. Nyatanya, lagu ini menjadi hit, dan popularitasnya meroket. Kepingan sejarah perjalanan Queen ini, diselipkan dalam film Bohemian Rhapsody . Mulai dari saat mereka masih menyandang nama ‘Smile’ dan bermain di klub kecil, hingga penampilan akbar mereka di...