Langsung ke konten utama

Arifin Putra Menguras Emosi di Film Baru

Liputan6.com, Jakarta Sebuah film yang diadaptasi dari novel laris karya Tere Liye berjudul Rembulan Tenggelam di Wajahmu siap diproduksi. Rencananya, rumah produksi Max Pictures akan memulai syuting pada 5 Juli 2018 mendatang. 

Sederet nama pemeran digaet oleh Ody Mulya selaku produser. Di antara para pemain adalah Arifin Putra, Aryo Wahab, Donny Alamsyah, Cornelio Sunny, Egi Fedly, Bio One, dan banyak lainnya. 

"Di sini aku berperan sebagai Reyhan yang berubah nama menjadi Rey saat dewasa. Rey dari umur 30-60 tahun," kata Arifin Putra di Queens Head, Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (28/6/2018).

Ditambahkan, film ini menceritakan tentang perjalanan hidup seorang Rey, mulai dari umur belasan sampai tua sekitar umur 60-an. "Di mana dia di masa-masa udah mau sekarat dia ditemui oleh seorang malaikat, dan mempertanyakan hidupnya selama ini," ujarnya. 

 

Peran

Cast film 5 Cowok Jagoan (Bambang E. Ros/bintang.com)

Berperan dalam rentang usia yang panjang membuat Arifin Putra harus bisa berlakon semaksimal mungkin. Untuk mendapatkan gestur yang berbeda dan sesuai usia, ia harus menguras kemampuan dan emosinya. 

"Aku memerankan umur 30-an sampai 60-an,secara fisik pasti harus kelihatan lebih tua, body language-nya juga pasti beda pertahapan umur, begitu juga mindset-nya. Jadi secara emosi cukup berat. Beratnya di situ," katanya. 

 

Terkuras Energi

Pembacaan Nominasi FFI 2017 (Nurwahyunan/bintang.com)

Arifin mengatakan biasanya rentang usia dalam sebuah pemeranan tak begitu panjang. "Biasanya kita kan main film mengambil bagian hidup dia 5-10 tahun ke depan. Ini satu hidupnya dia, itu beratnya sih. Plus harus samain juga bodylanguage sama Rey muda," ucapnya. 

Meski masih dalam proses reading dan pematangan karakter, Arifin mengaku sudah terkuras energinya. Namun sebagai seorang aktor, Arifin tetap profesional. "Lelah pikiran, lelah badan, semuanya capek," tukas Arifin Putra.

Sumber: Bintang.com

Sumber : https://ift.tt/2N8HfIm

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pendaftar Membludak, Prodi Pendidikan Dokter Masih Menjadi Favorit

JawaPos.com – Calon mahasiswa yang tidak diterima dalam Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 mengalihkan pilihannya untuk belajar ke kampus swasta. Ini dibuktikan dengan meningkatnya jumlah pendaftar di perguruan tinggi swasta (PTS) dibanyak tempat. Seperti yang terjadi di Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya. Sejak minggu lalu, antrian pendaftar yang ingin masuk kampus yang berada di Jalan Sutorejo 59 cukup banyak. Mereka rata-rata adalah calon mahasiswa yang gagal lolos di jalur SBMPTN. Kepala Lembaga Informasi dan Penerimaan Mahasiswa Baru (LIPMB) UM Surabaya Radius Setiyawan mengungkapkan setelah pengumuman jalur SBMPTN, jumlah pendaftar semakin tinggi. Hal tersebut membuat layanan penerimaan calon mahasiswa baru dalam 1 bulan kedepan akan buka setiap hari. Dari pukul 09.00 pagi sampai 15.00 sore. Pendaftaran bisa dilakukan dari rumah maupun langsung datang ke kampus. “Terhitung dari minggu lalu setelah pengumuman SBMPTN terjadi peningkatan pendaftar 5 ...

FOTO: Voli Putri Indonesia Takluk dari Vietnam

Pevoli putri Indonesia berusaha mengembalikan bola saat bertanding melawan Vitenam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Vietnam berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Indonesia pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia Amalia Fajrina Nabila melepas bola ke tim voli Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com...

Bohemian Rhapsody, Kesepian Kronis Freddie Mercury

Liputan6.com, Jakarta Bohemian Rhapsody , salah satu lagu ikonis dalam industri musik, ternyata awalnya tidak disambut dengan hangat. Pihak label merasa lagu yang berdurasi enam menit ini, terlalu panjang untuk dijadikan sebuah single utama. Queen yang mencipatakan lagu eksperimental ini dengan sepenuh jiwa, memberontak. Freddie Mercury (Rami Malek) dkk telah mengambil keputusan bahwa Bohemian Rhapsody akan menjadi single utama album baru mereka, A Night at the Opera . Tak ada tawar menawar, ini adalah keputusan absolut. Queen lantas keluar dari label, dan berusaha mempromosikan lagu ini sendiri. Hanya saja, para pengamat musik merasa satu suara tentang lagu ini. Bohemian Rhapsody dinilai merupakan lagu yang kacau dan berantakan. Nyatanya, lagu ini menjadi hit, dan popularitasnya meroket. Kepingan sejarah perjalanan Queen ini, diselipkan dalam film Bohemian Rhapsody . Mulai dari saat mereka masih menyandang nama ‘Smile’ dan bermain di klub kecil, hingga penampilan akbar mereka di...