Langsung ke konten utama

Campur Tangan China Kian Meluas di Australia?

Liputan6.com, Canberra - Pemerintah Australia tengah dibuat khawatir oleh munculnya laporan, yang menyebut bahwa China berusaha memengaruhi partai-partai politik di Negeri Kanguru dalam satu dekade terakhir.

Laporan yang berasal dari investigasi campur tangan asing yang diperintahkan olen Perdana Menteri Malcolm Turnbull pada 2016 itu, memicu diciptakannya undang-undang baru yang melarang sumbangan warga non-Australia untuk kandidat politik setempat.

Dikutip dari VOA Indonesia pada Rabu (30/5/2018), beberapa media Australia mengklaim laporan tersebut merinci secara luas campur tangan China terhadap dinamika pemerintahan di Canberra. 

Meski PM Turnbull menyebut isi laporan tersebut bersifat rahasia, namun bocorannya telah tersebar luas di kalangan media setempat, di mana menunjukkan upaya Negeri Tirai Bambu mempengaruhi setiap tingkat pemerintahan di Australia, bahkan hingga ke dewan lokal.

Disebutkan pula bahwa China turut berusaha melemahkan partai-partai politik utama, guna memuluskan kepentingannya di Negeri Kanguru.

Salah satu kontributor laporan itu adalah John Garnaut, mantan penasihat pemerintah yang sekarang mengelola perusahaan konsultan.

Garnaut tidak mengomentari dokumen rahasia tersebut secara terbuka, tetapi memberi peringatan tentang pengaruh China di Australia ketika dia memberikan keterangan di depan Komite Angkatan Bersenjata DPR AS pada Maret.

"Di bawah kepemimpinan Presiden Xi Jinping yang tidak kenal kompromi, kegiatan China semakin berani dan begitu agresif sehingga kita tidak bisa lagi mengabaikannya," ungkap Garnaut.

 

Simak video pilihan berikut: 

 

 

Beijing Tuduh PM Turnbull Anti-China

Ilustrasi (iStock)

Dokumen rahasia di atas disebut membantu meyakinkan Canberra untuk membahas undang-undang campur tangan asing baru, yang diajukan ke parlemen federal tahun lalu, tetapi belum disetujui hingga saat ini.

Para pejabat menekankan bahwa undang-undang itu tidak menyebutkan suatu negara, meskipun para analis yakin langkah-langkah itu terutama ditujukan kepada China.

Pekan lalu, direktur jenderal Organisasi Intelijen Keamanan Australia, Duncan Lewis, mengatakan negaranya menghadapi campur tangan yang belum pernah terjadi sebelumnya dari luar negeri.

"Para aktor asing secara terselubung berusaha mempengaruhi dan membentuk pandangan masyarakat Australia, media Australia, pejabat pemerintah Australia," ujar Lewis.

Beijing sebelumnya menuduh Perdana Menteri Turnbull anti-China, dan meracuni hubungan bilateral.

Turnbull harus menapaki jalur diplomatik yang peka. China adalah mitra dagang terbesar Australia, sementara aliansi militer Canberra dengan Amerika Serikat yang sudah lama terjalin merupakan inti strategi keamanan nasionalnya. 

Sumber : https://ift.tt/2Jgf7UK

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pendaftar Membludak, Prodi Pendidikan Dokter Masih Menjadi Favorit

JawaPos.com – Calon mahasiswa yang tidak diterima dalam Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 mengalihkan pilihannya untuk belajar ke kampus swasta. Ini dibuktikan dengan meningkatnya jumlah pendaftar di perguruan tinggi swasta (PTS) dibanyak tempat. Seperti yang terjadi di Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya. Sejak minggu lalu, antrian pendaftar yang ingin masuk kampus yang berada di Jalan Sutorejo 59 cukup banyak. Mereka rata-rata adalah calon mahasiswa yang gagal lolos di jalur SBMPTN. Kepala Lembaga Informasi dan Penerimaan Mahasiswa Baru (LIPMB) UM Surabaya Radius Setiyawan mengungkapkan setelah pengumuman jalur SBMPTN, jumlah pendaftar semakin tinggi. Hal tersebut membuat layanan penerimaan calon mahasiswa baru dalam 1 bulan kedepan akan buka setiap hari. Dari pukul 09.00 pagi sampai 15.00 sore. Pendaftaran bisa dilakukan dari rumah maupun langsung datang ke kampus. “Terhitung dari minggu lalu setelah pengumuman SBMPTN terjadi peningkatan pendaftar 5 ...

FOTO: Voli Putri Indonesia Takluk dari Vietnam

Pevoli putri Indonesia berusaha mengembalikan bola saat bertanding melawan Vitenam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Vietnam berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Indonesia pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia Amalia Fajrina Nabila melepas bola ke tim voli Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com...

Bohemian Rhapsody, Kesepian Kronis Freddie Mercury

Liputan6.com, Jakarta Bohemian Rhapsody , salah satu lagu ikonis dalam industri musik, ternyata awalnya tidak disambut dengan hangat. Pihak label merasa lagu yang berdurasi enam menit ini, terlalu panjang untuk dijadikan sebuah single utama. Queen yang mencipatakan lagu eksperimental ini dengan sepenuh jiwa, memberontak. Freddie Mercury (Rami Malek) dkk telah mengambil keputusan bahwa Bohemian Rhapsody akan menjadi single utama album baru mereka, A Night at the Opera . Tak ada tawar menawar, ini adalah keputusan absolut. Queen lantas keluar dari label, dan berusaha mempromosikan lagu ini sendiri. Hanya saja, para pengamat musik merasa satu suara tentang lagu ini. Bohemian Rhapsody dinilai merupakan lagu yang kacau dan berantakan. Nyatanya, lagu ini menjadi hit, dan popularitasnya meroket. Kepingan sejarah perjalanan Queen ini, diselipkan dalam film Bohemian Rhapsody . Mulai dari saat mereka masih menyandang nama ‘Smile’ dan bermain di klub kecil, hingga penampilan akbar mereka di...