Langsung ke konten utama

Kementerian PUPR Bakal Bangun Sabo Dam untuk Antisipasi Longsor dan Banjir Batu di Pacitan

Setelah meninjau Bendungan Bendo pada Jumat (30/3) pagi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono melanjutkan kunjungan ke Bendungan Tukul di Kabupaten Pacitan yang dimulai tahun 2014.

Dalam perjalanan dan mendekati lokasi proyek Bendungan Tukul, Menteri Basuki mendapati aliran sungai yang penuh dengan bebatuan dan jalanan yang sedang dalam perbaikan akibat longsor dan banjir batu. Basuki pun turun dari mobil untuk melihat kondisi banjir batu yang sempat memutus akses jalan. 

 

Menteri PUPR Basuki turut didampingi Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo Charisal Akdian Manu dan Bupati Pacitan, Indartato.melihat langsung kondisi banjir batu yang sempat memutus akses jalan.

Beberapa waktu lalu terjadi fenomena banjir batu di Pacitan, kkibat kejadian tersebut jalan penghubung menuju Desa Karanggede sempat tertutup total karena tertutup tumpukan batu setinggi 2 meter lebih. Tak hanya kendaraan roda 2 dan roda 4, pejalan kaki pun tidak dapat melintas.

 

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono.

Menteri Basuki mengatakan tidak ada kesulitan dalam teknik konstruksi Bendungan Tukul. Tantangannya adalah pada tebing di sekitar lokasi bendungan yang rentan longsor. Oleh karenanya penanganan longsor yang sudah dilakukan akan ditambah dengan pembuatan sabo dam untuk menahan pasir dan batu dari hulu sungai.

"Antisipasi longsor diatasi dengan membuat Sabo Dam seperti di Merapi. Airnya lewat tapi batu-batu dan pasirnya ditahan sehingga tidak mendangkalkan sungainya," saat meninjau Bendungan Tukul di Desa Karanggede, Arjosari, Pacitan, Jumat (30/3) siang.

Pembuatan sabo dam tak hanya untuk mengamankan pembangunan Tukul, tetapi juga daerah aliran sungai yang melalui desa dan kecamatan Arjosari. 

"Akan kami desain sabo dam, terus langsung kami kerjakan. Kalau nggak, turun terus itu (longsoran batu)," tambahnya. 

Bendungan Tukul Suplai Irigasi Seluas 60 hektar

 

Bendungan Tukul.

Dikatakan oleh Basuki, progres Bendungan Tukul saat ini sudah mencapai 64% dan ditargetkan rampung pada Juli 2019. Bendungan Tukul memiliki kapasitas yang tidak terlalu besar karena hanya sekitar 9 Juta meter kubik (m3). Bentuk bendungan bukan melebar melainkan memanjang ke arah hulu.

"Itu baik karena evaporasi lebih kecil dari yang melebar sehingga penguapannya juga lebih kecil," ujar Menteri Basuki.

 

Menteri Basuki saat meninjau pembangunan Bendungan Tukul.

Bendungan Tukul mampu menampung 9 juta m3 untuk mensuplai irigasi seluas 600 hektar dan air baku 300 liter/detik. Selain itu mengurangi banjir di Pacitan karena bendungan ini menahan anak Sungai Grindulu. Pembangunannya dikerjakan oleh PT. Brantas Abipraya dengan nilai kontrak Rp 636 miliar.

“Lansekap disini juga akan ditata karena Pacitan memiliki pemandangan bagus dan menjadi tujuan wisata. Tampungan air di Pacitan akan kita tambah karena Pacitan termasuk daerah kering,” jelasnya.

Turut mendampingi Dirjen Bina Marga Arie Setiadi Moerwanto, Kepala BBPJN VIII Ketut Dharmawahana, Kepala BBWS Bengawan Solo Charisal A. Manu, dan Kepala Biro Komunikasi Publik Endra S. Atmawidjaja.

 

(*)

 

Sumber : https://ift.tt/2H0No6I

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pendaftar Membludak, Prodi Pendidikan Dokter Masih Menjadi Favorit

JawaPos.com – Calon mahasiswa yang tidak diterima dalam Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 mengalihkan pilihannya untuk belajar ke kampus swasta. Ini dibuktikan dengan meningkatnya jumlah pendaftar di perguruan tinggi swasta (PTS) dibanyak tempat. Seperti yang terjadi di Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya. Sejak minggu lalu, antrian pendaftar yang ingin masuk kampus yang berada di Jalan Sutorejo 59 cukup banyak. Mereka rata-rata adalah calon mahasiswa yang gagal lolos di jalur SBMPTN. Kepala Lembaga Informasi dan Penerimaan Mahasiswa Baru (LIPMB) UM Surabaya Radius Setiyawan mengungkapkan setelah pengumuman jalur SBMPTN, jumlah pendaftar semakin tinggi. Hal tersebut membuat layanan penerimaan calon mahasiswa baru dalam 1 bulan kedepan akan buka setiap hari. Dari pukul 09.00 pagi sampai 15.00 sore. Pendaftaran bisa dilakukan dari rumah maupun langsung datang ke kampus. “Terhitung dari minggu lalu setelah pengumuman SBMPTN terjadi peningkatan pendaftar 5 ...

FOTO: Voli Putri Indonesia Takluk dari Vietnam

Pevoli putri Indonesia berusaha mengembalikan bola saat bertanding melawan Vitenam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Vietnam berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Indonesia pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia Amalia Fajrina Nabila melepas bola ke tim voli Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com/Imam Buhori) Pevoli putri Indonesia berusaha mengumpan bola saat bertanding melawan Vietnam pada pertandingan babak semifinal peringkat 5-8 voli putri Asian Games 2018 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (31/8). Indonesia kalah 1-3. (Merdeka.com...

Bohemian Rhapsody, Kesepian Kronis Freddie Mercury

Liputan6.com, Jakarta Bohemian Rhapsody , salah satu lagu ikonis dalam industri musik, ternyata awalnya tidak disambut dengan hangat. Pihak label merasa lagu yang berdurasi enam menit ini, terlalu panjang untuk dijadikan sebuah single utama. Queen yang mencipatakan lagu eksperimental ini dengan sepenuh jiwa, memberontak. Freddie Mercury (Rami Malek) dkk telah mengambil keputusan bahwa Bohemian Rhapsody akan menjadi single utama album baru mereka, A Night at the Opera . Tak ada tawar menawar, ini adalah keputusan absolut. Queen lantas keluar dari label, dan berusaha mempromosikan lagu ini sendiri. Hanya saja, para pengamat musik merasa satu suara tentang lagu ini. Bohemian Rhapsody dinilai merupakan lagu yang kacau dan berantakan. Nyatanya, lagu ini menjadi hit, dan popularitasnya meroket. Kepingan sejarah perjalanan Queen ini, diselipkan dalam film Bohemian Rhapsody . Mulai dari saat mereka masih menyandang nama ‘Smile’ dan bermain di klub kecil, hingga penampilan akbar mereka di...